Kakanwil Kemenkumham DKI Jakarta Siap Mendukung Untuk Peluncuran Layanan Golden Visa

 

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo Saat Memberikan Golden Visa kepada Pelatih Sepak Bola Tim Nasional Indonesia, Shin Tae Yong yang disaksikan oleh Menkumham RI, Yasonna H.Laoly, dan Direktur Jendral Imigrasi, Silmy Karim (Foto:Humas Direktorat Jenderal Imigrasi)
Jakarta, KORANTRANSAKSI.com – Kepala Kantor wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta, R. Andika Prasetya siap memberikan dukungan untuk layanan Golden Visa yang baru saja diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.

Acara yang diselenggarakan di Ballroom Ritz Carlton itu turut dihadiri oleh Menteri Hukum dan HAM RI, Yasonna H.Laoly, sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju, Direktur Jenderal Imigrasi, serta jajaran Kementerian Hukum dan HAM.

Dalam sambutannya, Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa, acara peluncuran ini merupakan sebuah momentum  yang bersejarah dalam upaya Pemerintah Indonesia untuk menarik talenta dan investasi asing. “Layanan Golden Visa ini tentunya merupakan sebuah langkah yang strategis untuk meningkatkan daya saing Indonesia di kancah global”, ucap Jokowi.

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo Saat Menyampaikan Sambutan dalam Acara Peluncuran Golden Visa di Ballroom Ritz Carlton, Jakarta (Foto:Humas Direktorat Jenderal Imigrasi)
Lebih lanjut Jokowi menegaskan jika pemberian fasilitas golden visa kepada WNA harus selektif dengan mempertimbangkan seberapa besar manfaat untuk Negara. "Saya tegaskan jangan sampai justru orang-orang yang tidak bermanfaat bagi negara kita masuk. Enggak. Harus diseleksi seketat mungkin," kata Presiden.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) DKI Jakarta, R. Andika Dwi Prasetya mengatakan bahwa, dengan adanya layanan golden visa ini tentunya dapat berjalan dengan baik serta membawa dampak yang positif bagi perekonomian dan perkembangan di Indonesia.

“Dengan peluncuran Layanan Golden Visa ini, saya berharap agar Pemerintah Indonesia optimis dapat menarik lebih banyak lagi investasi dan talenta global, yang akan berkontribusi dalam pembangunan Indonesia ke arah yang lebih maju dan berdaya saing tinggi”, tutup Andika. (ZIK/RN)


Posting Komentar

0 Komentar