Pelatihan jurnalistik siswa SMA dan SMK se-Kota Bekasi. |
Menurut Kepala
Seksi Kesiswaan Bidang Pendidikan Menengah Disdik Kota Bekasi, Triani
mengatakan siswa/i peserta pelatihan tersebut merupakan utusan dari 40 sekolah
SMA dan SMK swasta maupun negeri, masing-masing dua orang dari satu sekolah.
Ditambahkan
Triani, tujuan diadakannya pelatihan jurnalis agar termotivasi belajar
jurnalistik kelak menjadi wartawan profesional.
Pada acara
tersebut turut diundang pembicara dari Kantor Persatuan Wartawan Indonesia
(PWI) Bekasi yang dipercayakan kepada Sofi dan Sarigokma Siregar.
Sofi jebolan
IISIP Jakarta ini dengan gamblang menyampaikan kepada para siswa, bagaimana
cara pembuatan berita. Seperti mengumpulkan fakta dan data peristiwa. Berita
harus memenuhi enam unsur 5W+1H. (What/apa yang terjadi, Who/siapa yang
terlibat dalam kejadian, Where/dimana kejadiannya, When/kapan kejadiannya, Why/kenapa
hal itu terjadi dan How/bagaimana proses kejadiannya.
Dengan rumus itu
pula membuat berita hendaknya menggunakan bahasa sederhana, komunikatif
langsung ke pokok masalah dan mudah difahami orang awam.
Kemudian Sarigokma
Siregar wartawan senior dan Pemimpin Redaksi Koran Bekasi ini mengingatkan para
siswa, seorang calon wartawan harus memahami dan menguasai dasar-dasar
jurnalistik (basics of journalisme). Sehingga menjalankan aktifitas dengan baik
dan benar. Bukan hanya sekedar bisa
nulis berita tapi memahami dan mentaati aturan yang berlaku di dunia
jurnalistik yakni Kode Etik Jurnalistik (KEI). | Lora
0 Komentar