Pesilat menyambut kedatangan Wakil Walikota Tangsel pada Festival Situ Bungur. |
Tangsel, Trans - Warga Kecamatan Ciputat Timur khususnya
Kelurahan Pondok Ranji, Sabtu-Minggu kemarin berduyun-duyun menuju kawasan
wisata air lokal Situ Bungur. Berbagai hiburan spesifik Betawi seperti lenong
dan bazaar makanan-minuman menghiasi acara tahunan Festival Situ Bungur.
Themanya tetap menggalakkan pariwisata dan melestarikan budaya khususnya
Betawi, sekaligus menjadi ciri khas Pondok Ranji selama ini.
Acara dibuka Wakil Walikota Tangerang Selatan, Benyamin
Davnie, yang sudah dihadiri para pejabat pemerintahan setempat, tokoh-tokoh
masyarakat dan segenap warga yang langsung bisa menikmati hiburan panggung
lenong.
Menurut Dohiri Adam dari Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Tangsel, kegiatan tersebut merupakan kerjasama panitia lokal seperti
lurah dan camat. Acara itu juga diramaikan dengan atraksi palang pintu, lomba
mancing dengan 35 orang peserta, santunan anak yatim untuk 200 anak, dan
berbagai perlombaan.
Agenda lain termasuk pula lomba kasidah antara 14 peserta,
dan pemanfaatan Situ Bungur dengan acara lomba dayung yang diikuti 10
peserta. Target utama acara tahunan itu
adalah membangkitkan semangat masyarakat untuk melestarikan budaya Betawi.
Sekaligus mereka memahami bahwa kemajuan yang dicapai dalam pembangunan kota
Tangsel, diantaranya kiprah masyarakat cukup menentukan bagi keberhasilan
pembangunan di kota Tangsel.
Lurah Pondok Ranji, H. Mukroni mengakui kalau kegiatan
Festival Situ Bungur merupakan agenda tahunan dengan tujuan melestarikan
lingkungan dan menggali potensi Situ Bungur. Sekaligus memelihara budaya
masyarakat yang umumnya Betawi agar peninggalan budaya tetap hidup dalam
lingkungan mereka. Lokasi Situ Bungur tidak hanya menyangkut ekosistem tetapi
juga menjadi destinasi wisata yang bisa memancing kehadiran warga dari daerah
lain.
Yang menarik dari moment tersebut adalah hadirnya
peluang kegiatan ekonomi seperti kehadiran para pedagang dalam bazaar yang
menjajakan berbagai macam makanan, busana, aksesoris dan berbagai perlengkapan
keluarga. Justru para pedagang yang ikut berpartisipasi tersebut mayoritas
adalah para pendatang yang selama ini ikut memeriahkan berbagai momentum
seremonial di Tangsel selama ini. Warga setempat berjanji untuk memelihara
lingkungan Situ Bungur, dan menjadikan arena wisata air dan memancing yang bisa
dimanfaatkan warga secara cuma-cuma. (od/007)***
0 Komentar