Dr. Dwi Handoko, M.Eng. Memotivasi Mahasiswa Jadi Pakar Bagi Indonesia di Masa Depan

Penyampaian materi oleh Dr. Dwi Handoko, M.Eng.

YOGYAKARTA, KORANTRANSAKSI.com – Mahasiswa saat ini harus lebih inovatif untuk bisa meneruskan roda keberlangsungan bangsa Indonesia. Mahasiswa perlu lebih rajin belajar agar bisa menjadi pakar yang ahli di bidangnya masing-masing. Setelah menjadi pakar, para mahasiswa akan bisa menempati banyak peran bagi Indonesia.

“Saya berharap para mahasiswa akan bisa menempati banyak peran bagi Indonesia setelah menjadi pakar, salah satunya di pemerintahan (birokrasi), sehingga nanti orang-orang pintar bisa ikut serta dalam mengambil kebijakan,” ucap Dr. Dwi Handoko, M.Eng. mewakili peneliti dalam jejaring MITI yang merupakan staff di Kemenkominfo, dalam Talkshow Ilmiah yang digelar UKM Gama Cendekia (GC) UGM yang merupakan salah satu organisasi mitra MITI Klaster Mahasiswa, Minggu, 27 November 2016.

Talkshow Ilmiah bertema “Peran Peneliti Dalam Menyongsong Kemajuan Pembangunan Negeri” ini, menghadirkan tiga orang pembicara dari lingkup penelitian yang berbeda; Dr. Edi Suharyadi, M.Eng. mewakili dosen dan peneliti di Departemen Fisika Fakultas MIPA UGM, Dr. Ely Susanto, MBA. mewakili dosen dan peneliti dari Jurusan Manajemen dan Kebijakan Publik Fakultas Isipol UGM. Sedangkan Dr. Dwi Handoko, M.Eng. mewakili peneliti dalam jejaring MITI yang merupakan staff di Kemenkominfo.

Pembicara seminar hasil karya.

Talkshow yang dihadiri oleh lebih dari 100 peserta ini dimoderatori oleh Nabil Satria Faradis, S.T., yang merupkan lulusan terbaik UGM tahun 2016. Acara ini merupakan satu dari beberapa kegiatan yang merangkai acara Research Day GC 2016. Kegiatan lain yang juga dilaksanakan antara lain pameran penelitian mahasiswa dari UKM Gama Cendekia UGM, Alumni Corner serta Seminar Hasil Karya. Forum Temu Alumni dihadiri oleh Bapak Firman Alamsyah, Ph.D., yang juga merupakan salah satu ilmuwan jejaring MITI. Sedangkan Seminar Hasil Karya diisi oleh beberapa mahasiswa pengurus UKM GC, yang telah memiliki pengalaman mengikuti kejuaraan atau konferensi di dalam maupun luar negeri.

Talkshow diisi dengan kedua pembicara lainnya, yaitu Dr. Ely Susanto dan Dr. Edi Suharyadi yang masing-masing menyampaikan mengenai pentingnya peran peneliti di bidangnya untuk berperan sebagai peneliti untuk menyongsong pembangunan Indonesia. Salah satu poin penting yang disampaikan ketiga pembicara adalah bagaimana riset merupakan hal yang sangat penting untuk diperhatikan bagi mahasiswa, dalam berbagai aspek kehidupan. Talkshow yang digelar di Gedung PKKH UGM ini, diakhiri dengan sesi tanya jawab dari para peserta. (Q4/Rel)