Jembatan Kelok Sembilan Pariwisata Panorama Ranah Minang Yang Mendunia

Jembatan Kelok Sembilan setelah dibangun (Foto:dok)

Panorama Kelok Sembilan, KORANTRANSAKSI.Com – Salah satu dari sekian banyaknya keajaiban panorama alam didunia yang terletak di Indonesia adalah Kelok Sembilan. Dimana kebanggaan ini berada di lembah yang menghubungkan antara Provinsi Sumatera Barat dan Provinsi Riau, dan disitulah dibuat oleh para pendahulu berupa  Jembatan Kelok Sembilan, dengan begitu sempurnanya jika kita melintasi jalur Kelok Sembilan dengan latar alam disekelilingnya dan pasti kesan pertama decak kagum terlihat begitu indah. “ Oh Kelok Sembilan “sungguh besarnya kekuasan Allah SWT yang diberikan kepadamu Negeri Ranah Minang.

Siapapun yang pernah datang dan melintasi Jembatan Kelok Sembilan sudah barang tentu akan memujinya. Apalagi Arsitektur Jembatan Kelok Sembilan, perpaduan antara kemegahan Konstruksi jembatan dengan keindahan alam bumi Ranah Minang bak “ Gayung Bersambut “ saling keterkaitan dengan serasinya. Dari mana sajapun posisinya kita berhenti, terdapat spot untuk menikmatinya secara bersamaan.

Untuk mencapai ke Jembatan Kelok Sembilan setidaknya membutuhkan waktu 2-3 jam jika kita mulai dari Bukittingi. Dari Kota Payakumbuh jaraknya berkisar 30 Km ke arah Timur atau searah dengan jalan menuju Provinsi Riau.

Jembatan Kelok Sembilan sebelum dilakukan pengembangan pembangunan(Foto:dok)

Melihat kemegahannya, mata kita terasa rugi rasanya untuk berkedip. Bagaimana tidak? Jembatan layang ini dibangun membentang meliuk-liuk menyusuri dua dinding bukit terjal dengan tinggi tiang-tiang beton yang bervariasi mencapai 58 meter. Dua perbukitan yang mengapit jembatan ini berada di antara dua cagar alam yaitu Cagar Alam Air Putih dan Cagar Alam Harau.

Jembatan Kelok Sembilan sudah ada sejak Pemerintahan Soekarno, Pemerintahan Soeharto, Presiden Habibi, Presiden Gusdur, akan tetapi masih semuanya pembangunan peninggalan para pendahulu. Ketika Presiden Megawati Soekarno Putri, pada tahun 2003 mulai melakukan pembangunan dengan konstruksi yang modern.

Selanjutnya Presiden Megawati pada tahun 2004 digantikan oleh Presiden Soesilo Bambang Yodhoyono (SBY) dan pembangunannya tetap diteruskan oleh Pemerintahan SBY.

Pembangunan Jembatan Kelok Sembilan dilaksanakan selama kurang lebih sepuluh tahun lamanya. Presiden RI  Susilo Bambang Yudhoyono, pada Oktober 2013 meresmikan Jembatan Kelok Sembilan. Pada saat diresmikan, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengatakan bahawa jembatan ini merupakan ikon konstruksi nasional yang monumental.

Hal yang membuat kita sebagai orang Indonesia patut bangga dengan jembatan yang indah dan mempesona ini adalah karena jembatan ini merupakan karya anak bangsa dan memanfaatkan produksi dalam negeri.

Keberadaan wisatawan lokal maupun wisatwan manca negara yang mengunjungi Jembatan Kelok Sembilan menjadi berkah bagi warga lokal. Di sekitar spot tempat pemberhentian banyak orang yang membuka lapak menjual makanan dan minuman ringan seperti pisang bakar, pisang kapit, jagung bakar dan mie instan, sehingga dapat pula menopong perekonomian masyarakan sekitarnya dan sumber PAD Sumatera Barat.

Selain itu banyak juga yang mencoba peruntungan dengan cara menjadi fotografer yang mampu mencetak foto dalam waktu cepat. Saat ke lokasi mereka tidak hanya membawa kamera saja tetapi juga printer untuk mencetak foto, bahkan hasil foto Jembatan Kelok Sembilan ini diluar negeri banyak diabadikan. Dan tak kalah menariknya Jembatan Kelok Sembilan menjadi salah satu icon pariwisata keajaiban dan terindah didunia. ZIQRI/RN/SN