Cilegon,
KORANTRANSAKSI.Com - Front Aksi Mahasiswa (FAM) Kota Cilegon
menggelar aksi unjuk rasa di halaman Pemkot Cilegon, Kamis (18/7/2019). Dalam
aksinya mahasiswa menyoroti pembangunan di Kota Cilegon baik infrastruktur
maupun SDM yang mengalami kemunduran.
Salah satu korlap aksi
Eko Dudi dalam orasinya menyampaikan kemunduran itu terlihat diberbagai bidang
salah satunya adalah pendidikan.
“Adanya zonasi dalam
sistem pendidikan membuat Kota Cilegon tidak siap. Buktinya adalah di Kecamatan
Purwakarta tidak ada SMP Negeri. Ini adalah bertolak belakang, karena Kota
Cilegon sudah berusia 20 tahun,” katanya.
Dia mengatakan, selain
pendidikan, Pemkot Cilegon juga harus memperhatikan aspek lingkungan. Dimana
selama ini Galian C telah merusak lingkungan dan menyengsarakan warga yang
tinggal disekitar lingkungan tersebut.
“Kami menduga ada oknum
yang bermain dan membiarkan perizinan galian C tersebut untuk kepentingan
pribadi. Jangan sampai warga turun tangan dalam melihat kegiatan yang jelas
merusak pemukiman. Kalau memang tidak mampu, Pak Edi mundur saja sebagai Wali
Kota,” teriaknya.
Berdasarkan pantauan
dilokasi, aksi aktivis yang menggelar demo tersebut dijaga ketat oleh aparat
kepolisian dari Polres Kota Cilegon. Hingga berita ini diturunkan belum ada
satupun pejabat yang menemui mahasiswa untuk berdialog. (TIM)
0 Komentar