 |
| Kantor Dinas Sosial Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Foto:dok) |
Tangsel,
KORANTRANSAKSI.com - Adanya warga yang tidak menerima Bantuan
Sosial Tunai (BST) di beberapa kelurahan, menyebabkan ramainya Isyu seolah-olah
pembagiannya tidak merata. Padahal dampak akibat pandemi Covid19 dirasakan
semua lapisan masyarakat.
Berawal munculnya keluhan
beberapa warga kelurahan Pondok Aren. Tahapan sebelumnya mereka dapat,tapi pada
tahap berikutnya mereka tidak dapat undangan. Sementara dalam daftar, nama
mereka masuk dan tercatat namun tidak ada undangan untuk mengambilnya. Menurut
pihak kelurahan mereka cuma menerima undangan sesuai dengan data penerima yang
tercatat di Dinas Sosial bersangkutan.
Sementara terkaitnya ada
Isyu pungutan, pihak Kesos kelurahan Serua Indah-Ciputat membantah hal
tersebut. Menurut sumber warga, untuk mengambil undangan mereka diminta Rp.50
ribu/KK.
"Kami tidak lakukan
pungutan. Entah bila itu terjadi diluar pengetahuan kami,"kata sumber di
kelurahan setempat.
Sementara itu menurut
Kadinsos Pemkot Tangsel Wahyunoto kepada awak media, bila ada warga yang belum
mendapat undangan,langsung saja melapor ke kantor kelurahan masing-masing. (Odjie)*
.jpeg)
0 Komentar