(Foto:dok) |
Dyah Listyorini selaku
Tenaga Kesehatan Haji Indonesia menuturkan bahwa, calon jemaah haji yang
ditemukan meninggal dunia diduga karena penyakit kardiovaskuler yang
dideritanya.
"Penyebab kematian
penyakit kardiovaskuler”, ujar Dyah.
Dyah juga mengatakan
bahwa sebelumnya calon jemaah haji tersebut ditemukan dalam keadaan pingsan,
dan seketika petugas kesehatan yang berada dilokasi kejadian tersebut langsung
memberikan pertolongan pertama. Tim kesehatan juga meminta bantuan dari Rumah Sakit
Al Shafiah, yang langsung mengirimkan tim untuk menjemput pasien itu.
Selama dalam perjalanan
menuju ke rumah sakit, upaya pacu jantung terus dilakukan pada pasien. Setelah
tiba di rumah sakit pasien langsung mendapat penanganan medis. Namun, pasien tidak
tertolong lagi dan dinyatakan meninggal dunia pada Sabtu pukul 08.10 waktu Arab
Saudi.
Sementara itu,
Koordinator Humas Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo
Sarip Sahrul Samsudin di Asrama Haji Donohudan Boyolali, Minggu, mengatakan
bahwa calon haji dari daerah Embarkasi Solo yang meninggal di Kota Madinah
berasal dari Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah. Menurut Sarip, jenazah
calon haji anggota kelompok terbang 15 Embarkasi Solo itu dimakamkan di Baqi,
Kota Madinah. (ZIK/TIM)
0 Komentar