(Foto:dok) |
Dilansir dari laman
resmi milik PT Pegadaian (Persero), harga emas Antam untuk ukuran 1 gram hari
ini masih dibanderol dengan harga Rp 504.000 per gram. Begitu juga dengan harga
emas Antam Batik ukuran 1 gram yang masih dipatok dengan harga Rp 1.159.000.
Sementara untuk harga
emas UBS dipatok harga dengan sekitar Rp 943.000 dan harga emas Retro Rp
945.000 untuk ukuran 1 gram. Harga emas yang dijual oleh PT Pegadaian tersebut
setiap harinya menyesuaikan dengan harga pasar emas baik dunia maupun lokal.
Berikut
daftar harga emas di Pegadaian hari ini : Harga Emas Antam- 0,5 gram = Rp
554.000,- 1 gram = Rp 1.004.000,- 2 gram = Rp 1.944.000,- 3 gram = Rp
2.889.000,- 5 gram = Rp 4.780.000, - 10 gram = Rp 9.501.000, - 25 gram = Rp
23.622.000, - 50 gram = Rp 47.161.000, - 100 gram = Rp 94.240.000, - 250 gram =
Rp 235.324.000, - 500 gram = Rp 470.430.000, - 1000 gram = Rp 940.817.000.
Untuk
harga emas Antam Batik dibandrol dengan harga :
Harga Emas Antam Batik - 0,5 gram = Rp
626.000, - 1 gram = Rp 1.159.000, - 8 gram = Rp 8.764.000.
untuk
harga emas Retro dibandrol dengan harga : 0,5 gram = Rp 504.000, - 1 gram = Rp
943.000, - 2 gram = Rp 1.867.000. - 3 gram = Rp 2.773.000. - 5 gram = Rp
4.608.000, - 10 gram = Rp 9.159.000, - 25 gram = Rp 22.767.000, - 50 gram = Rp
45.451.000, - 100 gram = Rp 90.820.000, - 250 gram = Rp 226.774.000, - 500 gram
= Rp 453.329.000, - 1000 gram = Rp 906.617.000.
Sementara
untuk harga emas UBS dibandrol dengan harga : - 1 gram = Rp 945.000- 2 gram =
Rp 1.875.000, - 5 gram = Rp 4.632.000, - 10 gram = Rp 9.213.000, - 25 gram = Rp
22.986.000, - 50 gram = Rp 45.876.000, - 100 gram = Rp 91.716.000, - 250 gram =
Rp 229.221.000, - 500 gram = Rp 457.902.000.
Setelah turun USD 60
pekan lalu, harga emas tetap rentan terhadap aksi jual yang lebih besar.
Pasalnya, pasar tengah bersiap untuk kenaikan agresif suku bunga The Fed pada
pertemuan Juli 2022 ini. Namun, para analis berfokus pada dasar harga potensial
yang akan memicu momentum perputaran untuk harga logam mulia.
Pasar emas saat ini
terpukul oleh penguatan indeks dolar AS, yang mengambil banyak minat safe-haven
di tengah meningkatnya kekhawatiran resesi.
"Harga emas telah
jatuh ke level yang terakhir terlihat pada September 2021 dan secara teknis
diperdagangkan di wilayah oversold," kata analis logam mulia Standard
Chartered, Suki Cooper. (ZIK/TIM)
0 Komentar