Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G Plate Digital Economy Minister Meeting di Hotel Mulia, Bali pada Kamis (01/09/2022) |
"Bagaimana kita
memberikan pendapat ini audit saja belum barang itu. Yang pasti bahwa data itu
tidak ada di Kominfo”, ujarnya usai menghadiri Digital Economy Minister Meeting
di Hotel Mulia, Bali, Kamis (1/9).
Ia mengatakan akan
segera melakukan pengecekan terhadap sumber kebocoran dan status data yang
bocor. Pengecekan juga dilakukan terhadap PSE publik dan privat yang terdaftar
di Indonesia. Apabila kebocoran berasal dari PSE, maka mereka akan diaudit
hingga diberi sanksi sesuai aturan.
"Kalau terjadi
kebocoran dan ketidakpatuhan oleh PSE, Kominfo sebagai regulator akan melakukan
audit teknologi security di PSE yang bersangkutan”, tuturnya.
Ia mengatakan sejatinya
PSE wajib melindungi data pribadi pemilik SIM Card. Hal ini telah tertuang di
PP Nomor 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik
dan Permenkominfo Nomor 5 tahun 2020 tentang Penyelenggara Sistem Elektronik
Lingkup Privat. "Sudah ada aturannya sekarang ikut atau tidak ikut. Kalau
tidak ikut, bocor datanya karena tidak menjaga," katanya.
Menkominfo Johnny G Plate saat berikan keterangan mengenai 1,3 Miliar Data Simcard Bocor (Foto:dok) |
Memiliki sumber daya manusia yang cakap di bidang digital untuk memproteksi jaringan dari serangan hacker. Terakhir, pengawasan tata kelola di bidang perlindungan data. "Dan semua penyelenggara sistem elektronik diwajibkan untuk memberikan perlindungan dan menjaga data pribadi masyarakat”, ujarnya.
Berdasarkan penelusuran kumparanTECH, data tersebut dijual sekitar Rp 743 juta, oleh si hacker. Data yang diduga bocor tersebut memuat 87 GB data (uncompressed) terdiri dari NIK, nomor telepon, provider telekomunikasi dan tanggal registrasi.
Belum diketahui dari
mana hacker mendapatkan miliaran data tersebut. Namun di forum itu, Bjorka si
penjual data registrasi SIM Card menyoroti soal aturan registrasi SIM card
menggunakan nomor KTP dan KK yang mulai diberlakukan sejak 31 Oktober 2017 di
Indonesia. (TA/FER)
0 Komentar