(Foto:Humas Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman) |
“Saya menyampaikan rasa
bangga saya terhadap upaya yang telah dilakukan oleh Pokdarwis dan Walinagari
Salibutan Lubuak Alung di bawah binaan Disparpora Padang Pariaman dalam
mengembangkan desa wisata Nyarai secara konsisten. Hasilnya dapat kita lihat
sekarang”, jelas Suhatri Bur.
Sebagaimana dapat
disaksikan pada pengumuman 75 desa wisata terbaik tahun 2023, Menparekraf
Sandiaga Uno menyampaikan bahwa hasil ini telah melalui kurasi bertahap dimana
dari 7.275 desa, sebanyak 4.573 desa mendaftar pada Anugerah Desa Wisata
Indonesia Tahun 2023. Melalui kurasi dari dewan juri terhadap kelengkapan data
pada aplikasi Jadesta Kemenparekraf, lolos 500 besar desa wisata dimana desa
wisata Nyarai lolos pada tahap ini.
Berikutnya disaring menjadi 300 besar dan akhirnya disaring kembali menjadi 75 besar yang nantinya akan dikunjungi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI sebagai desa-desa wisata terbaik tahun 2023. Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Padang Pariaman, Muhammad Fadhly menjelaskan bahwa sebanyak 34 desa wisata di Kabupaten Padang Pariaman melakukan pendaftaran untuk dikurasi pada aplikasi Jadesta (Jejaring Desa Wisata) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dimana aplikasi ini adalah sarana penilaian bagi 5 aspek yang dinilai dalam ADWI tahun 2023.
“Kelima aspek itu
adalah daya tarik pengunjung, Homestay dan Toilet, Digital dan Kreatif,
Souvenir dan Kelembagaan Desa dan CHSE. Dan desa wisata Nyarai berhasil
memenuhi kelima aspek tersebut secara berkualitas”, terang Muhammad Fadhly.
Setelah melalui kurasi
bertahap dari dewan juri, akhirnya desa wisata Nyarai lolos menjadi 75 desa
wisata terbaik tahun 2023. Selanjutnya Disparpora Padang Pariaman akan bersiap
memfasilitasi kunjungan penjurian yang akan dihadiri langsung oleh Menparekraf
ke desa wisata Nyarai yang jadwalnya diperkirakan pada bulan April tahun ini.
Muhammad Fadhly juga menjelaskan bahwa Disparpora Padang Pariaman terus
mendorong semua desa wisata untuk berbenah dimulai dari nagari.
“Kita berharap setiap
tahunnya muncul desa-desa wisata berkualitas yang dikelola dengan baik oleh
Pokdarwis setempat agar berdampak pada peningkatan ekonomi pelaku desa wisata.
tidak untuk penilaian saja, tetapi benar-benar menjalankan desa wisata untuk meningkatan
pendapatan masyarakat selaku pelaku desa wisata” jelas Muhammad Fadhly.
Ketua Pokdarwis desa
wisata Nyarai Ritno Kurniawan menjelaskan bahwa turut berbahagia tahun ini desa
wisata Nyarai berhasil lolos masuk 75 desa wisata terbaik pada ADWI tahun 2023.
“Kami sangat berbahagia atas pencapaian ini dan bersiap untuk kunjungan Mas
Menteri Parekraf bersama Pak Walinagari dan Pokdarwis”, terang Ritno.
Bersama pemangku
kepentingan di nagari, Ritno berhasil membangun desa wisata Nyarai sebagai
ekowisata yang sangat diminati oleh wisatawan nusantara dan mancanegara dengan
memenuhi berbagai aspek desa wisata dan paket-paket wisata yang dapat dilihat
di situs resmi desa wisata setempat yaitu www.desawisatanyarai.com. (VER)
0 Komentar