Perempuan Berusia 64 Tahun di Lampung Menjadi Korban Peluru Nyasar

 

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi Fadillah Astutik (Foto:dok)

Bandar Lampung, KORANTRANSAKSI.com - Seorang nenek berusia 64 tahun, Rohani, mengalami luka akibat peluru nyasar saat memasak di dapurnya di Jalan Purnawirawan Raya, Kelurahan Gedong Meneng, Kecamatan Kedaton, pada Sabtu (27/7).

Kejadian ini terjadi sekitar pukul 10.30 WIB ketika peluru menembus atap dapur dan mengenai pergelangan tangan korban. Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik, mengkonfirmasi bahwa proyektil telah diamankan sebagai barang bukti. "Kami akan melakukan uji balistik untuk menentukan jenis senjata yang digunakan dalam insiden ini," katanya.

Uji balistik diharapkan dapat mengungkap sumber tembakan yang mengenai korban. Meski peluru tidak menembus pergelangan tangan Rohani, ia mengalami luka yang cukup signifikan dan segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis.

Umi menjelaskan, kronologi peluru nyasar yang mengakibatkan Rohani nenek berusia 64 tahun tersebut terluka "Korban saat itu sedang duduk dan masak, tiba-tiba peluru nyasar menembus atap dapur dan mengenai pergelangan tangannya," jelasnya.

Pihak kepolisian kini sedang menyelidiki lebih lanjut untuk memastikan asal-usul tembakan dan mengambil langkah-langkah untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. (AG)