Pakar Hukum Tata Negara Universitas Andalas, Feri Amsari (Foto:dok) |
ini terjadi usai
dirinya mengunggah konten yang membahas masalah panitia seleksi (pansel) calon
pimpinan (Capim) dan Dewas KPK. "Dugaannya karena konten YouTube membahas
soal pansel KPK," ungkap Feri.
Pada 14 September 2024,
akun YouTube Feri Amsari mengunggah podcast dengan judul “Lucu Parah: "KPK
Susah Dipanggil Presiden; Kenapa KPK Tidak Panggil Saja Presiden".
Kemudian pada hari ini, ada unggahan video dengan judul “Perludem Awasi
Kecurangan Pilkada: Main Mata Mulyono Dalam Calon Tunggal & KPU Yang
Galau”.
Feri mengaku sudah
melakukan berbagai upaya untuk memulihkan akunnya itu. Namun belum berhasil.
"Jam 5-6an pagi, berdasarkan informasi akun sudah disusupi jam tersebut.
Sudah dilakukan berbagai upaya tapi gagal," jelas Feri.
"Sejauh ini minta
tolong teman-teman untuk kuasai dulu," tambahnya. (TIM)
0 Komentar